Bonsai Anting Putri: Keindahan Tropis dari Pulau Jawa, Indonesia

Poin Pembahasan:

  • Bonsai Anting Putri, juga dikenal sebagai "Bonsai Air Mancur Awet Muda," adalah spesies pohon bonsai langka yang berasal dari pulau Jawa, Indonesia.
  • Pohon ini memiliki bunga unik yang menyerupai mahkota miniatur dan merupakan anggota genus Ficus.
  • Bonsai Anting Putri membutuhkan perawatan khusus dengan lingkungan yang hangat dan lembab.
  • Di Malaysia, Bonsai Anting Putri sangat populer dan dihargai tinggi, sementara di Indonesia belum sepenuhnya dimanfaatkan sebagai bonsai.
Bonsai Air Mancur Awet Muda

Bonsai Anting Putri: Keunikan dari Pulau Jawa, Indonesia

Bonsai Anting Putri, atau yang sering disebut sebagai "Bonsai Air Mancur Awet Muda," adalah salah satu jenis bonsai yang sangat langka dan indah. Pohon ini berasal dari pulau Jawa, Indonesia, yang dikenal dengan kekayaan alamnya yang menawan. Salah satu ciri khas yang paling memikat dari Bonsai Anting Putri adalah bunganya yang unik dan rumit, yang menyerupai sebuah mahkota miniatur. Pohon ini adalah anggota dari genus Ficus dan memiliki kedekatan dengan pohon ara biasa.

Pohon Bonsai Anting Putri memiliki ciri-ciri yang sangat menarik. Batangnya relatif tipis dan dilapisi dengan kulit kayu halus berwarna abu-abu, sementara daunnya berkilau dengan warna hijau tua yang mengesankan. Bunganya kecil dan berwarna putih, dengan benang sari yang ungu, memberikan sentuhan elegan pada tampilan keseluruhan.

Pohon Bonsai Anting Putri tumbuh dengan baik dalam lingkungan yang hangat dan lembab, sehingga penting untuk menjaga kelembaban di sekitarnya. Selain itu, perlu perhatian khusus dalam penyiraman secara teratur, terutama selama musim tanam. Saat tidak berbunga, pohon ini harus ditempatkan di tempat yang lebih sejuk dan gelap.

Keunikan Bonsai Anting Putri ini membuatnya menjadi tambahan yang sangat indah untuk koleksi bonsai apa pun. Kecantikannya yang unik dan ciri-ciri yang menarik menjadikannya pilihan yang luar biasa baik untuk taman maupun ruangan dalam rumah.

Bonsai Anting Putri dan Keunikan di Malaysia

Ternyata, Bonsai Anting Putri memiliki popularitas yang sangat tinggi di Malaysia. Pohon ini bahkan dijuluki sebagai raja bonsai di sana. Harganya dapat melambung hingga RM30.000 atau setara Rp75 juta. Kepopuleran Bonsai Anting Putri di Malaysia mencapai puncaknya ketika kontes bonsai Asia Pasifik VI digelar di Kuala Lumpur pada akhir 2001. Saat itu, puluhan Bonsai Anting Putri menjadi sumber aroma yang memenuhi ruang kontes.

Ternyata, Bonsai Anting Putri di Malaysia mengalami evolusi yang menarik. Mereka belajar dari pengalaman bonsai Taiwan dan Jepang beberapa tahun sebelumnya. Pebonsai Malaysia menggabungkan ajaran tersebut dengan gaya tropis yang khas, yang ditandai dengan tajuk yang sangat lebar, mirip dengan pohon trembesi di Indonesia. Cabang-cabang pohon ini dibiarkan tumbuh ke atas, tidak melengkung ke bawah seperti bonsai Jepang. Dengan inovasi ini, Pebonsai Malaysia telah menjadi yang terbaik di dunia dalam membentuk Bonsai Anting Putri.

Namun, di Indonesia, Bonsai Anting Putri masih kurang mendapatkan perhatian yang seharusnya. Salah satu alasan utamanya adalah bentuknya yang kurang menarik, terutama di Jakarta dan Surabaya. Jenis ini belum pernah masuk dalam deretan nominasi terbaik. Kebanyakan bonsai di Indonesia adalah yang berukuran kecil (20 hingga 30 cm) dengan harga yang terjangkau, kurang dari Rp500.000.

Tanaman Asli Asia Tenggara yang Populer

Keindahan dan keharuman Bonsai Anting Putri telah mengukuhkannya sebagai tanaman yang sangat populer di Indonesia. Pohon ini rajin berbunga dan memiliki aroma yang wangi, mirip dengan melati. Selain itu, pohon ini sangat menyukai air dan kelembapan tinggi. Buahnya yang tipis dan panjang menyerupai kacang hijau.

Di kalangan etnis Cina di Malaysia, Bonsai Anting Putri sering dipilih sebagai penyemarak perayaan Imlek. Pohon ini mampu memberikan aroma harum selama hingga satu minggu. Selain itu, anggota keluarga Apocynaceae ini juga digunakan sebagai hiasan taman atau pagar hijau.

Merawat Bonsai Anting Putri: Tips Penting

Merawat Bonsai Anting Putri memerlukan perhatian khusus. Pertama-tama, pastikan Anda menyiram bonsai setiap hari. Selalu gunakan air yang telah dilembabkan sebelumnya. Bagi yang tinggal di daerah kering, penyiraman 2-3 kali sehari mungkin diperlukan.

Kedua, pemberian nutrisi secara rutin sangat penting. Bonsai Anting Putri memerlukan pupuk kandang, pupuk kompos, dan pupuk hayati. Pastikan untuk memberikan nutrisi ini setiap minggu. Anda dapat dengan mudah mendapatkan pupuk ini di toko pertanian atau toko bonsai.

Pemangkasan adalah tahap berikutnya yang tidak boleh diabaikan. Pemangkasan perlu dilakukan 1-2 kali dalam sebulan. Untuk pemula, melakukan pemangkasan 1 kali sebulan sudah cukup.

Terakhir, perlindungan dari cuaca ekstrem seperti panas atau dingin sangat penting. Anda dapat menempatkan bonsai Anda di tempat yang teduh atau bahkan di dalam rumah saat cuaca tidak mendukung.

Perawatan Bonsai Anting Putri

Perbanyakan Bonsai Anting Putri

Bonsai Anting Putri dapat diperoleh melalui setek batang atau akar. Tanam setek ini dalam media yang sesuai dan pastikan untuk menyiramnya secara teratur. Metode perbanyakan dengan cangkokan juga dapat mempercepat pertumbuhan.

Saat batang telah mencapai diameter minimal 5 cm, pindahkan bonsai ke dalam pot yang lebih besar dengan diameter 30-40 cm dan kedalaman 10 cm. Di pot, tanaman cenderung mengalirkan hara ke bagian atas, mempercepat pertumbuhan. Agar bentuk tetap proporsional, cabang dan ranting atas perlu sering dipangkas, sementara cabang bawah dibiarkan tumbuh liar agar cepat besar.

Pemangkasan juga merupakan teknik yang efektif untuk merangsang pertumbuhan dan memperkecil ukuran daun. Tetapi perlu diingat bahwa pemangkasan ini hanya disarankan untuk tanaman yang sehat.

Kesalahan yang Harus Dihindari:

Meskipun Bonsai Anting Putri rakus akan air, Anda harus berhati-hati dengan air yang terlalu pekat atau mengandung garam. Air yang tidak sesuai dapat menyebabkan keracunan, yang ditandai dengan daun yang menguning, rontok, bahkan kematian jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, pastikan untuk menyiram dengan air ledeng yang telah diendapkan beberapa jam, terutama jika Anda tinggal di daerah pantai. Selalu berikan air secukupnya dan hindari genangan air.

Karena Bonsai Anting Putri membutuhkan banyak nutrisi, Anda harus sering mengganti media tanam, setidaknya sekali setahun. Berikan pupuk majemuk NPK setiap 1-2 bulan, dengan porsi yang disesuaikan.

Pertumbuhan Bonsai Anting Putri

Menjelang Kontes Bonsai:

Jika Anda berencana untuk mengikuti kontes bonsai, ada beberapa langkah tambahan yang harus Anda lakukan. Dua hingga empat minggu sebelum kontes, lakukan pemangkasan menyeluruh pada ranting dan daun bonsai Anda. Berikan pupuk yang mengandung lebih banyak fosfor untuk merangsang pembungaan. Pastikan untuk tetap menyiram bonsai seperti biasa. Namun, perlu diingat bahwa tindakan ini hanya dianjurkan untuk tanaman yang dalam keadaan sehat agar dapat tumbuh dengan optimal.

Penutup

Bonsai Anting Putri adalah salah satu jenis bonsai yang menakjubkan dan indah, terutama berasal dari pulau Jawa, Indonesia. Keunikan dan kecantikannya membuatnya menjadi pilihan yang luar biasa untuk menghiasi rumah atau taman Anda. Meskipun masih belum sepenuhnya dimanfaatkan di Indonesia, popularitasnya di Malaysia membuktikan potensinya.

Untuk merawat Bonsai Anting Putri dengan baik, pastikan untuk memperhatikan semua langkah perawatan yang telah disebutkan di atas. Dengan memberikan lingkungan yang hangat, perawatan yang baik, dan nutrisi yang memadai, Anda akan memiliki Bonsai Anting Putri yang sehat dan indah.

Terakhir, bagi Anda yang tertarik untuk memelihara Bonsai Anting Putri, jangan ragu untuk memulai. Ini adalah kesempatan untuk merawat dan menghargai keindahan alam Indonesia yang unik ini. Selamat merawat dan menikmati keindahan Bonsai Anting Putri!

Lebih baru Lebih lama