Varietas Benih Cabe Unggulan Tahan Penyakit

  • 3 min read

Sudah 1 tahun belakangan bapak seorang anak ini bergelut dengan Bibit Cabe keriting. Selain perawatannya relatif mudah, keuntungan yang diperoleh pun cukup menggiurkan. Per kilonya bisa laku Rp 11.000. Si Pedas itu ia pasarkan ke Jakarta dan pasar lokal. Untuk soal varietas, Iswanto menjatuhkan pilihannya pada Surya Fl, benih baru keluaran PT Multi Bintang Utama. Varietas yang dirilis tahun 2003 ini datang dengan keunggulan toleran antraknosa dan kadar air rendah. Cocok untuk prosesing dan pengangkutan jarak jauh.

Cabai Kualitas Istimewa

Bibit Cabe dengan Bentuk buah lurus dengan warna merah cerah. Ukuran buah, panjang 16 cm dan diameter 0.8 cm. Umur panen 90 hari setelah tanam (HST). Surya F1 dapat ditanam sampai ketinggian 1300 m dpi. Produktifitas antara 0.8-1.1 kg per tanaman. Tampaknya tahun ini makin banyak pilihan untuk pekebun. Qiang Nong Seed menawarkan platinum sedangkan PT Mulia Bintang Utama hadir dengan surya F1 dan blora Fl. PT East West Seed Indonesia selain memiliki new taro F1 dan begayo Fl juga menghadirkan lado Fl. Pekebun tinggal pilih saja.

  1. Cabe Platinum Keluaran paling gres dari Qiang Nong Seed. Pekebun boleh berharap benih baru ini menandingi bahkan melebihi emperor, varietas yang sudah lebih dulu dikenal. Tahan Tobacco Mosaic Like Virus (TMLV) dan Tobacco Mosaic Virus (TMV). Buah yang dihasilkan berukuran panjang 16 cm dengan diameter 1 cm. Bobot rata-rata 10 g per buah. Hasil rata-rata di tingkat petani mencapai 1 kg per tanaman. Cocok ditanam untuk dataran rendah, sedang, maupun tinggi. Saat ini mulai dikembangkan di Magelang, Wonosobo, dan Temanggung.
  2. Cabe Helix Inilah varietas cabai baru keluaran Tanindo. Kelebihan utamanya ialah toleran terhadap cekaman kekeringan. Helix sengaja dirilis untuk daerah-daerah dataran rendah sampai menengah, 100- 600 m dpi. Saat ini banyak ditanam di Sulawesi dan Sumatera Utara. Pertumbuhan helix seragam. Ia tahan serangan antraknosa. Panen pada umur 73-80 HST. Produktivitas mencapai 1 kg per tanaman dengan potensi hasil 20 ton/ha. [caption id=“attachment_1302” align=“alignnone” width=“313”]Cabe Helix Cabe Helix[/caption]
  3. Cabai Blora Fl Varietas ini dilepas bersamaan dengan surya F1 oleh PT Mulia Bintang Utama. Panjang buah sekitar 16 cm dengan diameter 0.7 cm. Dalam 1 kg terdiri dari 200-225 buah cabai. Umur panen 90 HST. Bedanya dengan surya, blora optimal berproduksi jika ditanam sampai ketinggian 1.000 m dpi. Produktivitas 0.8-1.2 kg per tanaman.
  4. Lado Fl PT East West Seed Indonesia meluncurkan lado Fl yang potensi hasilnya lebih dari 1 kg per tanaman. Panjang buah 15 cm dengan diameter 0.8 cm. Warnanya merah agak mengkilap. Responsif terhadap pupuk K dan Ca. Pertumbuhan lado Fl tegak dengan percabangan banyak. Ia tahan layu bakteri dan bisa dipanen kurang dari 90 HST. Cocok untuk dataran rendah dan tinggi [caption id=“attachment_1301” align=“alignnone” width=“313”] Lado Fl Lado Fl[/caption]